Recent post
Mengetahui kelinci kita sedang hamil merupakan hal yang penting
dalam sebuah proses pemeliharaan ternak tersebut. Dengan mengetahui
kondisi kehamilannya maka kita bisa melakukan persiapan-persiapan yang
membantu dan memperlancar proses kelahiran kelinci kesayangan kita.
Umumnya tanda-tanda kelinci yang sedang hamil adalah dengan perubahan
perilaku kesehariannya. Kelinci betina akan menolak untuk didekati oleh
kelinci pejantan setelah masa kawinnya, kemudian dengan berjalannya
waktu, si Calon induk akan mulai terlihat mengumpulkan
jerami-jerami/sobekan kertas koran serta disertai dengan perontokan bulu
untuk membuat sarangnya kira-kira seminggu sebelum masa kelahirannya.
Kelinci yang sedang hamil juga memiliki nafsu makan/minum yang
bertambah. Kadang-kadang prilaku agresive juga ditunjukan dan biasanya
ini dialami oleh kelinci yang baru pertama kali mengalami proses
kehamilannya. Akan tetapi, tidak semua kelinci menunjukan gejala yang
sama bahkan ada juga kelinci yang menunjukan gejala-gejala seperti yang
disebut diatas namun tidak sedang hamil. Oleh karena itu, banyak
peternak atau penghoby kelinci tidak hanya mengandalkan pengamatan
perubahan perilaku namun menggunakanmetode yang lebih akurat yaitu
metode Palpasi (perabaan). Bagi para pemula terkadang metode ini agak
sulit dilakukan, but there is nothing imposible, semua bisa dilakukan
jika kita tekun mempelajarinya. Prinsipnya adalah dengan meraba adanya
janin pada rahim (dalam rongga perut) 10 hari setelah perkawinannya
(kelinci). Untuk pemula yang baru belajar melakukan palpasi sebaiknya
menggunakan kelinci yang sudah pernah melahirkan beberapa kali karena
hal ini lebih mudah dilakukan dibanding kelinci yang masih dara (baru
pertama kali hamil).
Teknik ini dilakukan dengan meletakan tangan pada perut kelinci
kemudian meraba adanya bentukan bulat seperti gel yang lembut seukuran
buah blueberry. Terkadang dalam melakukan palpasi kita dikecohkan
antara janin dan feces kelinci yang hampir mirip. Akan tetapi keduanya
berbeda jika kita lebih teliti. Bentukan feces saat diraba berbentuk
agak keras dan cenderung tidak elastis, permukaannya pun cenderung lebih
kasar. Sedangkan bentuk janin seperti yang disebutkan diatas yaitu
seperti gel yang bulat, halus dan jika diraba bentuknya agak elastis.
Mengenai bagaimana posisi merabanya sebenarnya tidak ada cara yang
pasti, yang terpenting bagaimana cara anda dan kelinci nyaman dalam
melakuakn proses ini. Namun umumnya para peternak melakukannya dengan
cara sebagai berikut :
- Letakkan kelinci pada daerah yang datar
- Tangan kiri memegang kepala, tekan kebawah sehingga posisinya agak membungkuk
- Tangan kanan diletakan pada bawah perut. Tangan dimasukkan dari sisi samping mengarah ke belakang sehingga posisi jari-jari mengarah ke bagian belakang kelinci. dengan posisi ini maka jari-jari akan lebih mudah dalam melakukan palpasi (perabaan).
Terdorong oleh salah satu komentar di Blog ini (Lexxa) dimana kelinci
yang dibelinya ternyata tidak seperti yang dijanjikan oleh penjual-nya
(katanya sepasang), tapi setelah ditunggu sampai besar ternyata
laki-laki semua. Untung saja si Penjual mau bertanggung jawab dan
menukarnya dengan jenis betina meskipun harus menunggu lagi untuk
merawatnya hingga besar dan siap untuk dikawinkan.
Melalui media ini, Saya coba untuk memberikan informasi yang mungkin berguna bagi Anda sekalian terutama yang masih baru dan awam dengan masalah perkelincian. Selamat membaca.
Menentukan jenis kelamin kelinci adalah sangat penting terutama untuk para pemula yang baru saja memiliki kelinci dalam bentuk pasangan, pada saat kelinci masih kecil (Belum masa kawin) hal ini tentunya tidak menjadi masalah. Lain halnya jika kelinci anda mulai memasuki masa pubertas (di usia kira-kira 140 hari), kelinci tersebut bisa saling menciderai.
Untuk itu, agar bisa dideteksi lebih dini, ikuti langkah-langkah seperti dibawah ini :
![holding Posisi kepala ada pada telapak tangan](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/holding.gif?w=490)
Ini adalah merupakan salah satu contoh membaringkan si Kelinci.
karena ada 2 cara lain yang bisa dilakukan, yakni dengan posisi mendekati siku :
![testfull testfull](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/testfull.jpg?w=490)
2. Kemudian perhatikan bagian bawah kelinci yang berada di antara kedua kakinya dan bentangkan sedikit/tarik ekor dengan tangan kanan sampai anda bisa melihat 2 lubang sekresinya dengan dibantu sedikit tekanan pada bagian perut dengan tangan kiri.
![two-hole two-hole](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/two-hole.jpg?w=490)
Anda bisa lihat bahwa ada dua lubang sekresi. Satu lubang yang mendekati ekor adalah merupakan lubang anus (tempat pembuangan kotoran) dan lubang yang mendekati perut itulah yang merupakan alat kelaminnya yang akan di-check.
Bagaimana caranya?, Untuk kelinci laki-laki yang sudah berukuran dewasa mungkin sangat mudah karena seperti gambar diatas (gbr: Kepala pada siku) bahwa secara kasat mata kita telah bisa melihat testisnya (Maaf..kantung pelir) yang mengapit alat kelaminnya, tapi bagaimana dengan kelinci yang tidak kelihatan testisnya?
mari kita lanjutkan.
![male_shaft male_shaft](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/male_shaft.jpg?w=490)
Dengan memberikan sedikit tekanan lebih pada kulit penis, maka batang penis akan terbuka dan menonjol. Saya yakin dengan melihat gambar diatas ini, para pembaca langsung bisa mengetahui dan menerka bahwa alamat kelamin tersebut adalah kelamin JANTAN dan itu adalah benar.
Nah kalau gambar yang dibawah ini?
![male_tube male_tube](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/male_tube.jpg?w=490)
BETINA?….. No no no no… ini juga kelamin dari kelinci jantan. Hal inilah yang kadang-kadang menyulitkan. Harap diperhatikan baik-baik, bahwa lingkaran lubang kelamin itu akan menyatu pada satu titik dimana pada titik tersebut memiliki bentuk yang lebih panjang. Hal ini yang akan membedakan dengan kelamin betina yang akan kita lihat seperti gambar dibawah.
![girl31 girl31](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/girl31.jpg?w=490)
Nah dari gambar ini bisa dilihat dengan jelas perbedaan dengan alat kelamin jantan bahwa pada daerah lingkarannya tidak ditemukan satu titik pertemuan, jadi memang membentuk lingkaran murni dan inilah yang dimaksud dengan Kelamin BETINA.
Melalui media ini, Saya coba untuk memberikan informasi yang mungkin berguna bagi Anda sekalian terutama yang masih baru dan awam dengan masalah perkelincian. Selamat membaca.
Menentukan jenis kelamin kelinci adalah sangat penting terutama untuk para pemula yang baru saja memiliki kelinci dalam bentuk pasangan, pada saat kelinci masih kecil (Belum masa kawin) hal ini tentunya tidak menjadi masalah. Lain halnya jika kelinci anda mulai memasuki masa pubertas (di usia kira-kira 140 hari), kelinci tersebut bisa saling menciderai.
Untuk itu, agar bisa dideteksi lebih dini, ikuti langkah-langkah seperti dibawah ini :
1. Yang pertama-tama adalah membaringkan
si Kelinci pada lengan kiri Anda. Yang paling penting adalah bahwa
kelinci tersebut merasa nyaman dan tidak berontak. Lihat gambar
![holding Posisi kepala ada pada telapak tangan](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/holding.gif?w=490)
Posisi kepala ada pada telapak tangan
karena ada 2 cara lain yang bisa dilakukan, yakni dengan posisi mendekati siku :
![testfull testfull](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/testfull.jpg?w=490)
Posisi kepala pada siku
ataupun membaringkan si Kelinci pada
pangkuan anda diantara 2 paha dengan kepala diapit oleh lutut dengan
lembut. Fokus utamanya adalah bahwa Anda bisa melihat lubang sekresi
kelinci tersebut.
2. Kemudian perhatikan bagian bawah kelinci yang berada di antara kedua kakinya dan bentangkan sedikit/tarik ekor dengan tangan kanan sampai anda bisa melihat 2 lubang sekresinya dengan dibantu sedikit tekanan pada bagian perut dengan tangan kiri.
![two-hole two-hole](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/two-hole.jpg?w=490)
Anda bisa lihat bahwa ada dua lubang sekresi. Satu lubang yang mendekati ekor adalah merupakan lubang anus (tempat pembuangan kotoran) dan lubang yang mendekati perut itulah yang merupakan alat kelaminnya yang akan di-check.
Bagaimana caranya?, Untuk kelinci laki-laki yang sudah berukuran dewasa mungkin sangat mudah karena seperti gambar diatas (gbr: Kepala pada siku) bahwa secara kasat mata kita telah bisa melihat testisnya (Maaf..kantung pelir) yang mengapit alat kelaminnya, tapi bagaimana dengan kelinci yang tidak kelihatan testisnya?
mari kita lanjutkan.
![male_shaft male_shaft](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/male_shaft.jpg?w=490)
Dengan memberikan sedikit tekanan lebih pada kulit penis, maka batang penis akan terbuka dan menonjol. Saya yakin dengan melihat gambar diatas ini, para pembaca langsung bisa mengetahui dan menerka bahwa alamat kelamin tersebut adalah kelamin JANTAN dan itu adalah benar.
Nah kalau gambar yang dibawah ini?
![male_tube male_tube](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/male_tube.jpg?w=490)
BETINA?….. No no no no… ini juga kelamin dari kelinci jantan. Hal inilah yang kadang-kadang menyulitkan. Harap diperhatikan baik-baik, bahwa lingkaran lubang kelamin itu akan menyatu pada satu titik dimana pada titik tersebut memiliki bentuk yang lebih panjang. Hal ini yang akan membedakan dengan kelamin betina yang akan kita lihat seperti gambar dibawah.
![girl21 girl21](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/girl21.jpg?w=490)
![girl31 girl31](http://citrarabbits.files.wordpress.com/2009/03/girl31.jpg?w=490)
Nah dari gambar ini bisa dilihat dengan jelas perbedaan dengan alat kelamin jantan bahwa pada daerah lingkarannya tidak ditemukan satu titik pertemuan, jadi memang membentuk lingkaran murni dan inilah yang dimaksud dengan Kelamin BETINA.
kontes kelinci 2013
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhg6JCuNouj7bctic-r_G_k8x3ITOe2op_5NWCZ_IE_fFXBo9DT5YG8K5Mwtz5nZ7Kt2AKiSGDS9w1DEwGsatRO_5jJjypfzBDFFMxBDoLbM0M5kivdu6llXm4TbEskR2Ya2-LwCJPhqKw/s1600/images+%2819%29.jpg)
menyelenggarakan The 1st Indonesia Speciality Show Jersey Wooly (kontes khusus Jersey Wooly)
yang diselenggarakan pada :
Tanggal : 09 Juni 2013
Waktu : start pendaftaran pukul 11:00
Tempat : Sky Garden Mall Living World Alam Sutera
Juri : Mr.John Soper (ARBA Judge)
Biaya Pendaftaran :
non member JWI = Rp 150.000,-/ekor
member JWI
* untuk 1 sampai 3 ekor = Rp 85.000,- / ekor
* untuk 4 sampai 9 ekor = Rp 75.000,- / ekor
* untuk 10 ekor atau lebih = Rp 65.000,- / ekor
Pendaftaran kontes sudah DIBUKA dan akan ditutup tanggal 4 Juni 2013.
cara daftar :
1. Transfer ke rek BCA no 6800637501 a/n Rifki Irawan
2. Konfirmasi melalui SMS ke no 08585-2222-099 atau via BBM ke pin 28F466CF
dengan format :
#ear, variety, class, sex, owner ( ex : T01, Blac Otter, Senior, Doe, Sucipto )
Jika lebih dari satu kelinci yang diikutkan harap kirimkan seluruh data kelincinya satu persatu secaranya lengkap.
Cara Merawat Bulu Kelinci
Kelinci yang sehat bisa langsung di ketahui dari
badannya yang sehat dan bulunya yang bersih. Hanya apabila badannya sehat belum tentu
dengan bulunya juga bersih. Namun kalau saja bulunya bersih, biasanya badannya
juga sehat. Kebersihan dan kesehatan bulu kelinci merupakan poin yang sangat
penting.
Selayaknya makhluk hidup lain, factor kebersihan
lingkungan memiliki peranan penting. Bisa di bayangkan kalau kita tinggal di
lingkungan yang kurang memperhatikan kebersihan, maka sudah barang tentu segala
macam penyakit akan mudah menyerang. Serta berlaku sebaliknya, biasanya orang –
orang yang sehat mereka tinggal di lingkungan yang bersih.
Maka cara yang pertama yaitu, selalu pastikan ketika
kita melepas kelinci di luar kandangnya, jangan di lepas saat selesai turun
hujan. Intinya jangan biarkan kelinci Anda berkeliaran di tanah yang basah
maupun lembab. Karena biasanya kelinci akan mudah terserang penyakit kalau
tanahnya basah. Pasti bulunya pun akan cepat kotor.
Yang kedua, selalu sempatkan untuk menyisir bulu
kelinci minimal sehari sekali. Bulu yang rutin di sisir bisa membuang bulu –
bulu yang sudah rontok dan menghilangkan kotoran yang menempel pada bulu. Biasanya
kelinci akan menggigiti bulunya kalau ada kotoran yang menempel atau kutu. Jadi
dengan menyisir bulunya dengan rutin, Anda sudah mencegah timbulnya penyakit
yang lebih parah.
Cara yang ketiga ialah, beri kelinci Anda dengan
pakan yang banya mengandung vitamin E. Sayuran merupakan makanan kelinci yang
banyak sekali mengandung vitamin E. selain itu vitamin juga banyak terdapt di
pakan kering kelinci (Rabbit Pellet).
Cara ke empat adalah, selalu memastikan kelinci Anda
tidak berada di tempat panas. Karena panas akan menyebabkan kerontokan pada
bulu kelinci. Dua cara terakhir yaitu, sediakan botol untuk minum kelinci
supaya ketika minum tidak membasahi bulunya. Kemudian terakhir pastikan Anda
membawanya ke petshop misalkan Anda
sudah tidak bisa membersihkan kelinci yang kotor. Supaya kelinci mendapat perawatan
yang maksimal. Tips Merawat Kelinci Untuk Cara Makan dan Setting Kandang
Clubon mungkin salah satu dari sekian orang yang menjadi pencinta kelinci. Kelinci adalah hewan mamalia dari famili Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagian bumi.
Kelinci di Indonesia, khususnya pulau Jawa, banyak diternakkan secara komersial oleh para peternak kelinci dari Lembang, dimana kelinci hias menjadi primadona para peternak tersebut.
Sisa kelinci yang tidak termasuk kategori hias, akan mereka jual sebagai kelinci pedaging, dimana Lembang juga merupakan konsumen daging kelinci yang cukup besar dengan mengedepankan sate kelinci sebagai komoditas utama. Selain di Lembang, sate kelinci dapat pula dijumpai di daerah Sumedang.
Dari apa yang kelinci itu makan
Dari kebersihan kandang
- Disarankan jangan berikan sayuran dalam bentuk "segar", pastikan harus dalam keadaan layu namun tidak busuk serta jangan diberikan langsung dari lemari es. Mengapa harus yang layu? karena proses pelayuan berguna untuk mempertinggi kadar serat kasar, dan juga untuk menghilangkan getah atau racun yang dapat menimbulkan kejang-kejang (mencret), kecuali kelinci anda dilepas bebas dan makan tumbuh-tumbuhan dari alam bebas lain lagi ceritanya.
- Untuk konsentrat (pakan tambahan) untuk si kelinci, bisa anda berikan pelet khusus kelinci atau bisa juga diberikan bekatul yang dicampur dengan sayuran layu dan ampas tahu diberi air sedikit diaduk lalu diberikan ke kelinci.
- Disarankan untuk harus memberikan air minum kepada kelinci.
Rumput segar yang masih muda mengandung kadar air lebih dari 80%. Kalau seekor kelinci memakan hijauan sebanyak 5kg perhari, yang 4kg (4 liter) adalah air. Dari sinilah air minum kelinci terpenuhi. Namun jika Anda memberikan makanan tambahan berikan air minum untuknya.
Disarankan untuk melepaskan kelinci anda dihalaman rumah (terutama kelinci umur 2 bulan keatas), biarkan mereka bermain dan memilih memakan hijau yang ada. Sehingga dengan begitu mereka terhindar dari stress. Bila sudah sore masukan kelinci kekandang lagi dan begitu seterusnya, Namun, perhatikan dengan predator yang bisa membahayakan keselamatan kelinci-kelinci Anda. Namun, jika clubon ada yang mau sharing tentang kelinci. Silahkan
- Usahakan kandang tidak lembab atau terjaga dari cuaca yang tidak bersahabat seperti saat : hujan, panas matahari dan hembusan angin secara langsung.
- Jaga selalu kebersihan kandang, seperti dilantai. Karena kebersihan kandang yang kurang terjaga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit. Usahakan lantai kandang yang nyaman untuk kelinci seperti dari bambu atau ada rongga, sehingga kotoran bisa jatuh kepenampungannya.
- Jumlah kelinci dalam kandang disesuaikan dengan luas kandang. Mengapa? karena kandang yang sempit dengan jumlah kelinci yang banyak membuat terbatasnya ruang gerak kelinci, sehingga dapat menimbulkan stres untuk kelinci dan biasanya kalau sudah stress bisa menimbulkan penyakit yang ujungnya kematian.
Navigation